Meninggal di Usia Muda Akibat Kanker Otak, Agung Hercules Ternyata Larang Teman-temannya Makan Makanan Ini Sebelum Meninggal
Kanker Otak Merenggut Nyawa di Usia Muda, Agung Hercules Ternyata Pernah Minta Teman-temannya Jauhi Makanan Ini Sebelum Meninggal
SajianSedap.com - Sudah setahun Agung Hercules meninggalkan dunia ini untuk selamanya.
Diketahui, ia meninggal dunia pada Jumat (2/8) karena kanker otak yang menggerogoti tubuhnya selama beberapa bulan.
Kematian Hercules the Great hingga saat ini membuat banyak orang bertanya-tanya.
Pasalnya, Agung selalu terlihat sehat dan rajin berolahraga.
Ia juga dikenal sebagai pria yang kuat dan berotot
Ternyata sebelum meninggal, Agung Hercules sempat meminta teman-temannya untuk menjauhi makanan tersebut.
Telah meminta teman untuk menjauh dari makanan ini
Kamis (1/8/2019), di RS Dharmais, Jakarta Barat, Agung Hercules meninggal dunia.
Banyak rekan artis datang untuk berduka dan tidak bisa menahan air mata mereka.
Salah satunya adalah Daus Mini dan istrinya.
Di sela-sela pemakaman, Daus Mini menyempatkan diri menemui awak media dan menjawab sejumlah pertanyaan.
Agung Hercules saat dirawat di rumah sakit akibat kanker otak yang dideritanya.
Agung Hercules saat dirawat di rumah sakit akibat kanker otak yang dideritanya.
Daus menjelaskan, sebelumnya ia pernah mengunjungi Great Hercules sambil memperkenalkan istri barunya kepada sahabatnya.
Tak hanya itu, Daus Mini pun ceria saat Agung masih berusaha ceria saat masih sakit.
Tak disangka, Daus Mini pun mendapat teguran dari Agung Hercules karena mengonsumsi gorengan.
"Sisanya bercanda di lokasi syuting, Daus makan gorengan dengan almarhum tidak boleh, dilarang, 'Itu tidak sehat, itu makanan tidak sehat, ada makanan sehat lainnya', katanya," kata Daus Mini, dikutip dari siaran " Silet" (2/8/2019).
Melansir dari Kompas.com, ahli gizi dari klinik Eka Hospital BSD, Elijah Indrianingsih mengatakan, terlalu banyak makan gorengan tidak baik karena bisa membuat tubuh kelebihan kalori.
Elia menjelaskan bahwa gorengan harus menggunakan minyak, padahal minyak pada umumnya mengandung kalori yang tinggi.
“Jadi misalnya makan satu tahu yang tidak digoreng, kalorinya 75, kalau digoreng kalorinya bisa 175. Kalau makan tahu goreng lebih dari satu, berapa kalorinya,” kata Elia. dalam sebuah diskusi di Jakarta, Rabu (10/8/2016).
Jika tubuh memiliki kelebihan kalori, maka dapat menyebabkan kegemukan yang juga dapat berdampak pada stroke, diabetes dan penyakit jantung.
Banyak makan gorengan juga bisa meningkatkan trigliserida atau kadar lemak dalam darah.
Lama kelamaan, lemak dapat menumpuk menjadi plak, kemudian menyumbat pembuluh darah, termasuk pembuluh darah di otak, apalagi jika Anda jarang berolahraga atau melakukan aktivitas fisik.
Bukannya tidak boleh, tapi kita harus membatasi makan gorengan.