Foto Jenazah Eril Ditemukan Meninggal di Bendungan Engehalde, Warganet: jangan di share !!!
BERITA AKTUAL-Foto Jenazah Eril ditemukan meninggal di Bendungan Engehalde, Bern oleh pihak otoritas setempat pada Rabu (8/6/2022) banyak dicari warganet.
Jenazah Eril ditemukan di mana sebelumnya Eril dilaporkan hilang terseret arus Sungai Aare, Bern, Swiss pada Kamis (26/5/2022). Upaya pencarian pun dilakukan oleh Kepolisian Maritim Bern.
Jenazah Eril ditemukan kemudian dilaporkan oleh Kantor Kejaksaan Negeri Bern-Mittelland. Dalam laporannya tertulis penemuan jasad pria tergeletak di Bendungan Engehalde, Bern.
Usai 12 hari pencarian, Jenazah Eril atau Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang hilang di Sungai Aare, Bern, Swiss akhirnya ditemukan.
Jenazah Eril ditemukan dipastikan setelah pihak Kepolisian Bern melakukan tes DNA terhadap jenazah Eril yang ditemukan pada Rabu (8/6/2022) pagi waktu Swiss.
Foto Jenazah Eril ditemukan ditemukan viral di media sosial. Sejumlah warganet mencari foto Jenazah Eril ditemukan di bendungan karena penasaran terkait kondisinya yang sudah belasan hari menghilang.
Namun, sejumlah warganet lainnya banyak yang mengecam bagi yang mencari keberadaan foto jenazah Eril tersebut.
“Tolong bgt nih buat yg nanti dapet Foto atau video Evakuasi yg memperlihatkan Jenazah Eril, tolong bgt gausah di share. Kasihan Kang Emil dan Keluarga.” tulis penggguna Twitter @agayas.
“Mudah-mudahan foto jenazah nya eril ga ada yg sebarin.”, tulis pengguna Twitter lainnya @kapitaleesm
“yaallah jenazah eril uda ketemu ., tolong jgn ada yg foto plis trs d aplot gt” cuit @meddowsuource.
Diketahui Jenazah Eril atau Emmeril Kahn Mumtadz sudah ditemukan di bendungan Engehalde yang berada di Bern, Swiss pada Rabu, 8 Juni 2022 pagi waktu setempat.
Polisi cantonal Bern Swiss memberikan keterangan dan mengatakan jika jasad Eril anak Ridwan Kamil ditemukan di cekungan limpahan bendungan Engehalde Bern.
Ditemukannya Atalia Praratya pun mengunggah kabar ditemukannya Eril di akun Instagram pribadinya.
Atalia Praratya menyatakan jika tes DNA yang dilakukan oleh jasad yang tersangkut di bendungan Enghalde Bern sama dengannya.
Hal ini membuktikan jika jasad tersebut benar memang jasad anak dari Atalia Praratya dan Ridwan Kamil.
“Alhamdulillah Allahu Akbar! DNA sudah dinyatakan sama dengan saya, innalilaahi wainna ilahi raajiunnn,” ujar Atalia Praratya.
Jasad Eril Ditemukan Utuh, Rasulullah Bersabda: Meninggal Tenggelam adalah Syahid
Kendati demikian, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat mengimbau agar masyarakat melaksanakan salat gaib.
Dalam Islam status orang mukmin yang meninggal akibat tenggelam sebenarnya sudah jelas. Berdasarkan hadis yang diriwayatkan Imam Muslim, Rasulullah SAW bersabda bahwa orang yang meninggal karena tenggelam adalah syahid.
Mengutip kitab Sahih Muslim dari NU Online, berikut hadis lengkapnya.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَا تَعُدُّونَ الشَّهِيدَ فِيكُمْ؟ قَالُوا: يَا رَسُولَ اللهِ، مَنْ قُتِلَ فِي سَبِيلِ اللهِ فَهُوَ شَهِيدٌ، قَالَ: إِنَّ شُهَدَاءَ أُمَّتِي إِذًا لَقَلِيلٌ، قَالُوا: فَمَنْ هُمْ يَا رَسُولَ اللهِ؟ قَالَ: مَنْ قُتِلَ فِي سَبِيلِ اللهِ فَهُوَ شَهِيدٌ، وَمَنْ مَاتَ فِي سَبِيلِ اللهِ فَهُوَ شَهِيدٌ، وَمَنْ مَاتَ فِي الطَّاعُونِ فَهُوَ شَهِيدٌ، وَمَنْ مَاتَ فِي الْبَطْنِ فَهُوَ شَهِيدٌ، قَالَ ابْنُ مِقْسَمٍ: أَشْهَدُ عَلَى أَبِيكَ فِي هَذَا الْحَدِيثِ أَنَّهُ قَالَ: وَالْغَرِيقُ شَهِيدٌ
Artinya: “Dari Abu Hurairah, beliau berkata, ‘Rasulullah SAW bersabda: ‘Apa yang dimaksud orang yang mati syahid di antara kalian?’ Para sahabat menjawab, ‘Wahai Rasulullah, orang yang meninggal di jalan Allah itulah orang yang mati syahid.’ Beliau bersabda: ‘Kalau begitu, sedikit sekali jumlah umatku yang mati syahid.’”
“Para sahabat berkata, ‘Lantas siapakah mereka wahai Rasulullah?” Beliau bersabda: ‘Barangsiapa terbunuh di jalan Allah maka dialah syahid, dan siapa yang mati di jalan Allah juga syahid, siapa yang mati karena penyakit kolera juga syahid, siapa yang mati karena sakit perut juga syahid.’ Ibnu Miqsam berkata, ‘Saya bersaksi atas ayahmu mengenai hadits ini, bahwa nabi juga berkata, ‘Orang yang meninggal karena tenggelam juga syahid.” (HR Muslim).
5 Kondisi Syahid
Sementara itu, dalam hadis lain yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim ada lima kondisi orang meninggal dapat dikatakan syahid. Salah satunya adalah orang mukmin yang tenggelam.
“Syuhada itu ada lima, yaitu orang yang meninggal karena penyakit tha’un, orang yang meninggal karena penyakit perut, orang yang mati tenggelam, orang yang meninggal karena benturan keras atau tabrakan atau tertimpa reruntuhan, dan orang yang gugur di jalan Allah,” demikian terjemahan HR Bukhari Muslim dari Abu Hurairah ra.(lp6/dtk/wol/w1n/cerdikindonesia/wol/w1n)